Filsafat dan sastra pada umumnya membicarakan hal yang sama, yaitu manusia. Sastra menceritakannya, filsafat mempertanyakannya. Novel ini merupakan novel pertama Albert Camus. Ia sebenarnya lebih dikenal sebagai sastrawan dibanding sebagai seorang filsuf. Saya mengenal tokoh Albert Camus ketika Institute Francais Indonesia (IFI) Bandung bersama Universitas Katolik Indonesia Parahyangan Bandung menyelenggarakan acara 100 tahun pemikiran Albert Camus. Saat itu saya berkesempatan juga mengikuti ceramah dari Gunawan Muhammad tentang pemikiran Albert Camus, dan juga GM menulis dua halaman catatan pinggir yang berjudul "Dari Djemila ke Sela-sela Sejarah" yaitu materi ceramah tersebut di Majalah Tempo.
Mermaid Scales and The Town of Sand
3 jam yang lalu